USULAN PERANCANGAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN DENGAN METODE ALGORITMA WAGNER WITHIN DAN ABC ANALISIS

Ilham Purnama

Abstract


Setiap perusahaan manufaktur memiliki permintaan yang harus dipenuhi, permintaan yang fluktuatif sering kali memberikan permasalahan diantaranya biaya pesan dan biaya simpan yang lebih besar serta jumlah persediaan yang tidak terkendali, maka dari itu dibutuhkan perencanaan dan pengendalian persediaan yang tepat untuk permintaan yang bersifat fluktuatif tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan dan pengendalian persediaan yang tepat untuk diterapkan perusahaan dan untuk mengetahui jumlah ukuran pemesanan yang sesuai dengan jumlah permintaan dengan metode yang digunakan yaitu ABC Analysis untuk klasifikasi barang dan Algoritma Wagner Within untuk memnimimumkan biaya persediaan serta memberikan strategi pemesanan yang optimum. Hasil klasifikasi terdapat 3 kategori material yang dikelompokan, untuk kategori A terdiri dari brooch Silver dan brooch Gold. Material yang termasuk dalam kategori A membutuhkan pengendalian yang lebih besar jika dibandingkan dengan kategori B dan C. Kemudian metode peramalan yang dipilih yaitu Eksponensial Smoothing With Trend α 0,7 untuk brooch silver Sedangkan untuk brooch gold yaitu Eksponensial Smoothing With Trend α 0,7. Hasil perhitungan Algoritma Wagner Within menyatakan bahwa PT. Soen Permata dapat mengoptimalkan biaya persediaan yang minimum yaitu sebesar Rp. 1.200.000 dengan melakukan pemesanan rutin 2 bulan sebelumnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah metode ABC analysis dapat memberikan klasifikasi material berdasarkan nilai penjualan sehingga dengan metode ini perusahaan dapat mengetahui material yang memiliki prioritas utama dan memerlukan pengendalian yang lebih baik serta dapat memberikan keuntungan yang lebih besar. Sedangkan dengan metode Algoritma Wagner Within perusahaan dapat mengoptimalkan biaya persediaan yang minimum dengan ukuran lot pemesanan yang sama dengan jumlah permintaan yang harus dipenuhi, maka tidak terjadi kelebihan maupun kekurangan persediaan.

References


Aini, Qurotul. (2018). Analisis Perencanaan Persediaan Spare Part Mobil dengan Metode ABC (Konsep 80-20) Pada Gudang Suku Cadang di Bengkel Pt. Liek Satu Invicta Toyota Pamekasan. JPTM, 7 (1), 102-108.

Basuki. (2016). Optimasi Ukuran Pemesanan Lot Yang Ekonomis Pada Permintaan Deterministic Dinamis Menggunakan Algoritma Wagner-Within. Industrial Engineering Journal, 5 (1), 29-34.

Battersby Albert. (1983). Penuntun Pengendalian Sediaan. Jakarta: Erlangga.

Biegel, Jhon E. (2007). Pengendalian Produksi. Jakarta: Akademika Perindo.

Eko, R. (2003). Manajemen Persediaan. Jakarta: Grasindo.

Ginting, Rosnani. (2007). Sistem Produksi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Hendra, Kusuma. (2009). Perencanaan dan Pengendalian Produksi. Jakarta: Grasindo

Hidayat, Dian. F., Dkk. (2019). Analisa Pengendalian Persediaan Gudang Barang Jadi dengan Analisa ABC Pada Perusahaan Cat Pt. PR. Journal Industrial Manufacturing, 4 (1), 63-66.

Indrajit, Djokopranoto, (2003) Manajemen Persediaan. Jakarta:Grasindo.

Ir. Suminto Hari. (2000). Metode dan Aplikasi Peramalan. Batam: Interaksara.

Johns, D. T dan H. A. Harding. (2001) Manajemen Operasi. Jakarta: PPM

Kusuma, Hendra. (2004). Manajemen Produksi. Yogyakarta: Andi.

Nasution, Arman Hakim. (2003). Perencanaan dan Pengendalian Produksi. Surabaya: Guna Widya.

Nasution, Hamida., Dkk. (2015). Analisis Pengendalian Persediaan Produk Untuk Meminimumkan Biaya Persediaan Dengan Algoritma Wagner-Within.. KARISMATIKA, 1 (3).

Ristono, Agus. (2009). Manajemen Persediaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sofyan, Diana Khairani. (2013). Perencanaan dan Pengendalian Produksi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Utama, Dana, Marsetya., (2017). Model Program Dinamis Dalam Penentuan Lot Pemesanan Dengan Mempertimbangkan Batasan Modal. SENTRA.

Wahid, Fathul. (2004). Dasar – Dasar Algoritma & Pemrograman. Yogyakarta: Andi.

Yamit, Z. (2007). Manajemen Persediaan. Yogyakarta: Ekonosia.




DOI: https://doi.org/10.30998/.v3i2.1108

Refbacks

  • There are currently no refbacks.