Penerapan Metode BRIEF survey dan PLIBEL checklist Untuk Mengurangi Bahaya Ergonomi Pada Stasiun Kerja Di PT. SOEN PERMATA

aldo sudiarto

Abstract


Fasilitas dan peralatan merupakan hal yang paling penting dalam sebuah pekerjaan dan fasilitas maupun peralatan merupakan komponen penunjang yang langsung berhubungan dengan pekerja. MSDs (muskuloskeletal Disorder) merupakan keluhan pada bagian-bagian otot skeletal yang dirasakn oleh pekerja akibat dari pemaksaan postur tubuh dalam bekerja dan pekerjaan yang dilakukan secara berulang-ulang. Permasalahan ini diselesaikan dengan metode BRIEF survey (Baseline Risk Identification Factor) yang bertujuan untuk menilai tingkat risiko ergonomi di tempat kerja yang dapat menimbulkan Cummulstive Trauma DisordersI dengan penambahan metode PLIBEL checklist (Plan for Indentification av. Belastningsfaktors)Berdasarkan hasil pengolahan data, di dapatkan 3 stasiun kerja yang mengalami tingkatan bahaya ergonomi yang tinggi yang didapat dalam perhitungan metode BRIEF survey yaitu stasiun poles 3M dengan rata-rata score terbesar 2,67, stasiun welding dengan rata-rata score 3,11 dan pada stasiun stone 3,00 ketiga stasiun masuk kedalam kategori high. Dari hasil pengolahan data sudah diketahui stasiun mana yang mengalami bahaya ergonomi dan keluhan pekerja, kemudian dilakukan perancangan stasiun kerja pada masing-masing stasiun dengan hasil scorring BRIEF survey pada stasiun poles 3M dengan nilai 2,22 , stasiun welding dengan nilai rata-rata 2,33 dan pada stasiun stone didapat nilai rata-rata score 2,44 dimana ketiga stasiun tersebut masuk dalam kategori tingkat bahay ergonomi pada otot skeletal yaitu medium atau masih aman dalam penggunaannya.

References


Bennett Sillahi, B. (2006). Ergonomic Sebagai Azas Manajemen Kesehatan dan Kesehatan kerja. Penerbit Sekolah Ilmu Manajemen LPMI.

Ginting,B. (2010). Perancangan Produk. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Iridiastadi,H. (2017). Ergonomi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Junaedi, D. (2018). Analisis Perancangan Kerja dan Ergonomi. Tanggerang: Pusaka Mandiri.

Kuswana, W, S. (2017). Ergonomic dan K3. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Kenneth, S, hurst. (2006). Prinsip-prinsip Perancangan Teknik. Jakarta: Erlangga.

Manullang, E. (2017). Belajar Sendiri Desain 3D Rumah dengan Google SketchUp. Jakarta: PT Elex Media Komputido.

Manullang, E. (2017). Kreatif Mendesain Rumah 2 Lantai dengan Google SkecthUp. Jakarta: PT Elex Media Komputido.

Ristono, A. (2010). Perancangan Fasilitas. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rijanto, B. (2011). Pedoman Pencegahan Kecelakaan Di Industri. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Ristono, A. (2010). Perencanaan dan Perancangan Fasilitas. Yogyakarta: Graha Ilmu

Salami, I, R, S. (2015). Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Syahputra, A. (2012). Mahir Sekejap Desain Arsitektur dengan Google SketchUp. Yogyakarta: Mediakom.

Muhammad R. P, M. B. Anwar, Salma. L. S, Angga. Y. P, Jumar. F, Abdul. A. R. G. (2019). Mitigasi Struktur Berbasis 3D Google SketchUp pada Sekolah Muhammadiayah Rawan Longsor di Kabupaten Karanganyar. Jurnal Riset Informasi dan Teknologi, 45-59.

Nabila R. B & Budi A. (2015). Perancangan Perbaikan Stasiun Kerja Pemasangan Granito Menggunakan Analisis Metode Plibel di Pt. louserindo Megah Permai. Jurnal Teknik Industri, 1-12.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.