Organologi Alata Musik Tradisional Pelle Di Lembang Ra'bung

Aris Bidang, Slamet Hariono, Udi Utomo

Abstract


Latar belakang penulisan ini adalah proses pembuatan, untuk mendeskripsikan alat musik tradisional Pelle secara struktural dan fungsional. Dalam melakukan kajian organologi ini digunakan teori-teori etnomusikologi yang membahas hubungan antara musik dan budaya, dengan melakukan penelitian lapangan. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan disiplin etnomusikologi, dengan kerja laboratorium dan studi lapangan (lapangan) dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian alat musik Pelle' ini berukuran 3-4 cm terbuat dari batang padi Dalame Pare, kemudian pada ujung Pelle' dililitkan 10-12 daun lontar yang dibuat menyerupai terompet, Alat musik Pelle sering dimainkan saat musim panen raya. , sebagai perkembangan alat musik Pelle' saat ini digunakan pada upacara Rambu Tuka yang berkaitan dengan acara syukuran khusus pada acara Mangrara Banua Tongkonan. Secara struktural dan fungsional alat musik Pelle memiliki kegunaan dan fungsi dalam masyarakat baik sebagai hiburan maupun sebagai bagian dari adat Rambu Tuka.

 


Keywords


Etnomusikologi; Organologi; Pelle’

References


DAFTAR PUSTAKA

Achmadi, C. N. dan H. A. (2012). Metodologi Penelitian. Bumi Aksara.

Alat Musik Tradisional Minangkabau -Dian Novita Sari, K., & Novita Sari, D. (2019). Klasifikasi Alat Musik Tradisional Minangkabau. Ilmu Informasi Perpustakaan Dan Kearsipan, 8(1), 88–99. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/iipk/article/view/107301

Alat musik tradisional Nias - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (n.d.). Retrieved August 23, 2022, from http://repositori.kemdikbud.go.id/24469/

Astutik, I. D. (2019). Budaya Jawa Dalam Novel Tirai Menurun Karya NH. Dini (Kajian Antropologi Sastra). Sapala, 6.

Bahri, A., Wimbrayardi, W., & Kadir, T. H. (2012). Pembuatan Saluang Darek Versi Sabar St Mahajo Kayo Seniman Tradisional Di Nagari Singgalang Dan Versi Zainuddin Seniman Akademis Di Nagari Kayu Tanam (Studi Komparatif Dari Sudut Tinjauan Organologis). Jurnal Sendratasik, 1(1), 76–83. https://doi.org/10.24036/JSU.V1I1.468

Banoe, P. (2003). Kamus Musik. Kanisius.

Laia, F. (2019). Alat musik tradisional Nias.

Nugroho, F. (2015). Kebudayaan Masyarkat Toraja (R. Masita (Ed.)). JPBOOKS.

Organologi Alat Musik Saluang Pauh Buatan Zulmasdi di Kota Padang, K., Wahyu Purnomo, T., & Mustika Aulia, S. (2020). Kajian Organologi Alat Musik Saluang Pauh Buatan Zulmasdi di Kota Padang. Gondang: Jurnal Seni Dan Budaya, 4(1), 28–37. https://doi.org/10.24114/gondang.v4i1.17768

Purnomo, T. W. (2016). Pengembangan Bahan Ajar Irama Pado-Pado Pada Alat Musik Saluang Pauh Di Smkn 7 Padang. http://repository.upi.edu

Regar, R., Sunarto, S., & Sinaga, S. S. (2022). Catharsis : Journal of Arts Education Structure Analysis of Ma ’ marakka Musical Form on Pa ’ pakandian song. 11(1), 60–68.

Rohindi, T. R. (2011). Metodologi Pendidikan Seni. Cipta Prima Nusantara Semarang.

Subagyo. (2004). Terampil Bermain Musik. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

Tarmizi, P. (2010). Fungsi Kesenian Dendang Dalam Upacara Adat Perkawinan Di De Sa Gunung Ayu Kota Manna Bengkulu Selatan.

Triyono, S. dan J. (2010). Seni Musik. Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional.




DOI: https://doi.org/10.30998/vh.v6i2.8076

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Aris Bidang

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.


Sekretariat Pengelola:
Program Studi Desain Komunikasi Visual
Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Indraprasta PGRI

Alamat : Kampus A Unindra, Gedung 1 lantai 2.
Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530
Telp. (021) 7818718 – 78835283 Fax. (021) 29121071

View My Stats

 

Creative Commons License
Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.