Feminitas Diatas Meja Judi: Representasi Gender Dalam Film Casino Royale

Alfan Ghafar Zakaria, Alfan Ghafar Zakaria

Abstract


Bond adalah karakter yang menarik dan hampir dimaknai sebagai manusia terkuat; James Bond memiliki gadget paling keren, selera humor yang unik, dan ketika dia harus melawan orang atau kelompok jahat, tidak ada yang bisa melakukannya lebih baik dari James Bond. Dalam serial James Bond terdapat rumusan yang sangat menarik bagi penonton untuk terus mengikuti perjalanan James Bond dari satu film ke film lainnya; salah satunya adalah perempuan atraktif yang sangat berperan dalam membentuk “Bond Formula” agar bisa diterima masyarakat. Dari berbagai “Bond Formulas” yang membuat James Bond begitu terkenal, keterlibatan karakter wanita yang menarik merupakan elemen yang sangat berpengaruh bagi jalan cerita dan bagaimana sebuah film Bond direpresentasikan. Dalam karakter James Bond, banyak hal yang melekat pada kepribadiannya dan fantasi yang digambarkan dalam film yang dapat membuat orang tertarik dengan James Bond. Terlepas dari kekurangan Bond dan statusnya sebagai ikon budaya populer, topik dikotomi nilai dan sejauh mana orang mampu mengidentifikasi dan menginternalisasi nilai gender melalui James Bond menjadikan Bond sebagai wacana ideal untuk diskusi antropologis.

Keywords


Representasi gender; Budaya populer; James Bond; Analisis konten

References


Amacker, A. K., & Moore, D. A. (2011). The bitch is dead”: Anti-feminist rhetoric in Casino Royale. James Bond in world and popular culture: The films are not enough (2nd ed., p. 152). Newcastle upon Tyne: Cambridge Scholars Publishing.

Arp, R., & Decker, K. S. (2006). “That fatal kiss”: Bond, ethics, and the objectification of women. In J. M. Held & J. B. South (Eds.), James Bond and philosophy: Questions are forever (pp. 201– 213). Chicago, IL: Open Court.

Brown, B. N. (2012, July 27). How James Bond whisked the Queen to the Olympics. BBC News. https://www.bbc.com/news/uk-19018666

Chapman, J. (2000). Licence to thrill: A cultural history of the James Bond films. Columbia University Press.

Cox, K. (2014). Becoming James Bond: Daniel Craig, rebirth, and refashioning masculinity in Casino Royale (2006). Journal of gender studies, 23(2), 184-196.

Dodds, K. (2005). Screening geopolitics: James Bond and the early cold war films (1962–1967). Geopolitics, 10, 266–289.

Dyer, G. (1982) Advertising as Communication, London and New York, Mthuen.

Francis, A. C., Waring, W., Stavropoulos, P., & Kirkby, J. (2003). Gender studies: Terms and debates. Hampshire, UK: Palgrave Macmillan.

Held, J. M., & South, J. B. (Eds.). (2006). James Bond and philosophy: Questions are forever (Vol. 23). Open Court Publishing.

Hines, C. (2011). For His Eyes Only? Men’s Magazines and the Curse of the Bond Girl. In James Bond in world and popular culture: The films are not enough (pp. 169-177). Cambridge Scholars Publishing.

Idrus, N. I. (2014). Antropologi feminis: Etnografi, relasi gender dan relativisme budaya di Indonesia. Antropologi Indonesia.

Levinson, D., & Ember, M. (Eds.). (1996). Encyclopedia of cultural anthropology (Vol. 4). New York: Holt.

McGee, R.J. & Warms, R.L. (1996). Anthropological Theory: An Introductory History. London: Mayfield Publishing Company.

McNeely, T. (2011). The feminization of M: Gender and authority in the Bond films. James Bond in World and Popular Culture: The Films Are Not Enough.

Modleski, Tania. "Femininity as mas (s) querade: a feminist approach to mass culture." High theory/low culture (1986): 37-52.

Moore, H. L. (1988). Feminism and anthropology. University of Minnesota Press.

Moore, T. (2001). Sex roles. The Gale encyclopedia of psychology, (pp.578-581).

Strinati, D. (2004). An introduction to theories of popular culture. Routledge.

Tolan, M., & Stolze, J. (2020). Shaken, Not Stirred!: James Bond in the Spotlight of Physics. Springer Nature.

Tuchman, G. (2000). The symbolic annihilation of women by the mass media. In Culture and politics (pp. 150-174). Palgrave Macmillan, New York.

Yuliantini, M. F. (2021). Ketimpangan Gender di Layar Perak: Representasi Perempuan di Film Terlaris Indonesia. Umbara, 6(2), 78-93.




DOI: https://doi.org/10.30998/vh.v6i1.6725

Refbacks



Copyright (c) 2023 Alfan Ghafar Zakaria, Alfan Ghafar Zakaria

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Sekretariat Pengelola:
Program Studi Desain Komunikasi Visual
Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Indraprasta PGRI

Alamat : Kampus A Unindra, Gedung 1 lantai 2.
Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530
Telp. (021) 7818718 – 78835283 Fax. (021) 29121071

View My Stats

 

Creative Commons License
Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.