Kesenian Drumblek Sebagai Sarana Kreativitas dan Persaudaraan di Desa Dukuh Krajan, Salatiga
Abstract
Abstrak
Penelitian ini membahas tentang kreativitas dan persaudaraan yang terjadi dalam kesenian drumblek abiyoso yang ada di Kota Salatiga. Drumblek merupakan seni musik yang berbenuk perkusi, alat musiknya berasal dari barang-barang bekas. Kesenian drumblek pertama kali muncul di Pancuran, Salatiga dan menyebar ke wilayah sekitarnya. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bahwa kesenian drumblek ini dapat memunculkan kreativitas masyarakat dan menjalin rasa persaudaran dengan sesama. Dari kreativitas dan rasa persudaraan yang muncul dapat menorehkan hasil atau prestasi dalam berkesenian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan mengumpulkan data melalui wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data menggunakan analisis deskriptif yang tidak menuntut perlakuan atau manipulasi, karena peristiwanya sudah ada dan tinggal mendekripsikannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kreativitas dan persaudaraan benar-benar terjadi dalam kesenian drumblek ini, sehingga dapat diketahui kesenian tidak hanya untuk menyalurkan kreativitas tetapi juga menjadi sarana untuk menjalin rasa persaudaraan. Dengan adanya kesenian drumblek di wilayah Kota Salatiga ternyata dapat mengasah kreativitas dan merekatkan rasa persaudaraan antar masyarakat.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Murcahyanto, H., Mohzana, M., & Fahrurrozi, M. (2021). “Dampak Media Sosial Terhadap Kegiatan Kesenian Mahasiswa”. JOEAI: Journal of Education and Instruction, 4(1), 223-232. . https://doi.org/10.31539/joeai.v4i1.2085
Tana, E. (2020). “Upaya Melestarikan Kesenian Daerah Lokal Sole Oha-Liang Namang Melalui Peran Serta Orang Muda”. Warta Pendidikan| e-Journal, 5(2), 12-18. https://doi.org/10.0503/wp.v5i2.77
Semah, S., Junaidi, T., & Anis, M. (2020). “Kesenian Bejamu Saman Sebagai Simbol Persahabatan Antar Kampung Kecamatan Putri betung KabupateN Gayo Lues”. Seuneubok lada: Jurnal ilmu-ilmu Sejarah, Sosial, Budaya dan Kependidikan, 7(1), 19-32. https://doi.org/10.33059/jsnbl.v7i1.2245
Nur, C. (2019). “Analisis Pengelolaan Desa Wisata Tingkir Lor Kota Salatiga “. (Doctoral dissertation, Faculty of Social and Political Sciences). https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jppmr/article/viewFile/24138/21892
Tjaturrini, D. (2018). Calengsai: “Kreativitas dan Inovasi Pekerja Seni dalam Mempertahankan Kesenian Tradisional”. Jurnal Lingua Idea, 9(2), 109-120. http://jos.unsoed.ac.id/index.php/jli/article/view/1171
Sucipto, M. C. “Kesenian Genye di Kabupaten Purwakarta (Kajian Struktural, Semiotik, dan Etnopedagogik)”. LOKABASA, 6(1). https://doi.org/10.17509/jlb.v6i1.3153
Rohman, F. A. “Drumblek, Kesenian Barang Bekas dari Salatiga untuk Dunia”. Walasuji, 10(1), 11-22. https://jurnalwalasuji.kemdikbud.go.id/index.php/walasuji/article/view/35/20
Tyasrinestu, F. (2017). “Peran Seni sebagai Media Persaudaraan dan Perdamaian dalam Pembelajaran BIPA”. Prosiding Konfrensi Internasional Pengajaran Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing X Tahun 2017, 144-150. http://lib.isi.ac.id/
Zubaedi, Z., Utomo, P., & Musofa, A. A. (2022). “Nilai-nilai Kerja dalam Kesenian Islam Syarafal Anam Sebagai Bimbingan Pribadi-Sosial dan Pengaruhnya Terhadap Cegah Tangkal Radikalisme (Deradikalisasi)”. Tsaqofah dan Tarikh: Jurnal Kebudayaan dan Sejarah Islam, 6(2), 79-94. https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/twt/article/download/4464/3601
Lestari, E. L. (2021). Perancangan Motion Graphic Sebagai Kampanye “Budaya Saya” Untuk Kesenian Daerah Jawa Barat. https://jurnal.bannapati.or.id/index.php/Imaginarium/article/view/42
Saputri, A., Tahyudin, D., & Husin, A. (2020). “Pelestarian Kesenian Daerah Ranau di Sanggar Duagha Desa Pagar Dewa Kabupaten Oku Selatan”. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment, 102-113. https://doi.org/10.15294/pls.v4i1.38962
Fakhriyani, D. V. (2016). “Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini”. Wacana Didaktika, 4(2), 193-200. https://doi.org/10.31102/wacanadidaktika.4.2.193-200
Susanto, F. (2016). “Strategi Pengelolaan Kelompok Musik Perkusi Drumblek Gempar di Salatiga”. Jurnal Tata Kelola Seni, 2(1), 74-90. https://doi.org/10.24821/jtks.v2i1.1816
Nugroho, P. A. (2015). “Eksistensi Kesenian Drumblek di Kampung Pancuran Kota Salatiga”. (Doctoral dissertation, Institut Seni Indonesia Yogyakarta). http://lib.isi.ac.id/
Sidiq, U., Choiri, M., & Mujahidin, A. (2019). “Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan”. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1-228. https://scholar.google.co.id/citations?view_op=view_citation&hl=id&user=ulYQC8s AAAJ&citation_for_view=ulYQC8sAAAAJ:kNdYIx-mwKoC
Wijaya, H. (2018). “Analisis data kualitatif model Spradley”. (etnografi). https://repository.sttjaffray.ac.id/media/publications/269015-analisis-data-kualitatif model-spradley-aa4e183c.pdf
Soendari, T. (2012). “Metode Penelitian Deskriptif”. Bandung, UPI. Stuss, Magdalena & Herdan, Agnieszka, 17. https://www.academia.edu/download/46507967/Penelitian__Deskriptif.ppt__Compatib lity_Mode_.pdf
Hayati, N. L. D., Jazuli, M., & Florentinus, T. S. (2016). “Kesenian Silakupang Grup Srimpi: Proses Kreativitas Karya dan Pembelajaran di Kabupaten Pemalang”. Catharsis, 5(1), 55-62. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/catharsis/article/view/13124
DOI: https://doi.org/10.30998/vh.v6i1.6721
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 okky putri rahmawati
![Creative Commons License](http://licensebuttons.net/l/by-nc/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Sekretariat Pengelola:
Program Studi Desain Komunikasi Visual
Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Indraprasta PGRI
Alamat : Kampus A Unindra, Gedung 1 lantai 2.
Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530
Telp. (021) 7818718 – 78835283 Fax. (021) 29121071
Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.