Analisis Karya Seni Bertemakan Toilet dalam Pandangan Teori Estetika Sehari-Hari

Nurulfatmi Amzy

Abstract


Ada banyak karya seni yang hadir di ruang publik, ternyata tidak semuanya memberikan rasa nyaman bagi penikmatnya. Ada juga karya seni yang mengundang perasaan jijik dan muak sebagian orang, sehingga dinilai sebagai karya seni yang kontroversial. Karya seni semacam itu dapat ditemui di Mr. Toilet House, sebuah museum dengan area terbuka yang dipenuhi instalasi seni bertema toilet. Meskipun dinilai menjijikkan oleh sebagian orang, tempat itu tetap ramai dikunjungi. Artikel ini akan membahas karya seni yang bertemakan toilet tersebut dengan pendekatan teori estetika sehari-sehari, di antaranya estetika sosial dan teori disgust. Analisis ini menggunakan fenomenologi sebagai metode penelitian. Artikel ini akan memaparkan bahwa ada banyak persepsi tentang seni dalam masyarakat, namun itu bukan alasan untuk mengadakan sebuah pembatasan dan pengeksklusifan terhadap seni yang boleh diapresiasi. Estetika sosial menyadari bahwa semua karya seni patut untuk ditampilkan dan diapresiasi.


Keywords


Karya seni; toilet; estetika sehari-hari; estetika sosial; disgust

References


Alonzo, N. (2012, 10 Desember). Mr. Toilet House 해우재 [Life in South Korea #38] [Online]. Diakses dari https://www.youtube.com/watch?v=L4CTmwwyVB0

Ekosiwi, E. K. (2017). Permasalahan Etis dalam Estetika dan Pendidikan Filsafat Seni. Respons. 22(01): 63-87

Ekosiwi, E. K (2013). Difficult Pleasures - Sublimity and Disgust. (Modul). Depok: Universitas Indonesia

Korsmeyer, C. (2004) Gender and Aesthetics: an introduction. UK: Routledge.

Light, A. & Smith, J. M. (Penyunting). (2005). The Aesthetics of Everyday Life. New York: Columbia University Press

McCurry, J. (2012, 9 November). South Korea's toilet museum: a place for contemplation. [Online]. Diakses dari https://www.theguardian.com/world/2012/nov/09/south-korea-toilet-theme-park

Rudiman, A. F. & Durahman, D. H. (2014) Akal Raga. Jurnal Tingkat Sarjana Bisang Seni Rupa dan Desain. Bandung: ITB

Wattimena, R. A. A. (2013). Berbagai Bentuk Metode Berfilsafat: Sebuah Tinjauan Historis Sistematis dari Masa Yunani Kuno sampai Postmodernisme. Dalam Reza A. A. Wattimena (Penyunting), Metode Penelitian Filsafat (hlm. 127-241). Yogyakarta: Kanisius




DOI: https://doi.org/10.30998/vh.v3i1.3264

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Nurulfatmi Amzy

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.


Sekretariat Pengelola:
Program Studi Desain Komunikasi Visual
Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Indraprasta PGRI

Alamat : Kampus A Unindra, Gedung 1 lantai 2.
Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530
Telp. (021) 7818718 – 78835283 Fax. (021) 29121071

View My Stats

 

Creative Commons License
Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.